Program Sapa Warga Bina Desa Polres Bondowoso Dapat Apresiasi.

    

Bondowoso,Radarhukumpos.com - Dalam melaksanakan penguatan Sinergi Polisional dan Pemantapan Harkamtibmas, perlu terjalin pendekatan atara Polri dengan seluruh elemen masyarakat termasuk institusi maupun instansi samping.

 

Hal itulah yang dilakukan oleh Polres Bondowoso yang merupakan Polres jajaran Polda Jawa Timur yang ada di Kota Tape ini. Kapolres Bondowoso AKBP Wimboko, S.H mengatakan, pihaknya tidak akan pernah berhenti berupaya dalam menggandeng Tokoh Agama (Toga) dan Tokoh Masyarakat (Tomas) dalam mewujudkan Harkamtibmas sesuai harapan bersama.

 

Kapolres Bondowoso juga mengatakan, bahwa kegiatan tersebut dalam rangka melaksanakan Commander Wish Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Toni Harmanto.

 

"Kali ini kami bersama rekan - rekan TNI dan jajaran Forkopimda Bondowoso berupaya mendekatkan diri dengan program "Sapa Warga Bina Desa" yang dalam setiap pelaksanaannya kami selalu awali dengan Sholawat Munajat dan doa selalu untuk Keselamatan Bangsa dan Negara," ujar AKBP Wimboko saat menerima kunjungan Menteri PDTT di Bondowoso, Sabtu (26/11/2022).

 

Dalam kunjungannya, Menteri Pembangunan Desa Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT) Abdul Halim Iskandar di Kota Tape kali ini untuk berdialog langsung dengan warga masyarakat di Desa Cerme, Kecamatan Cerme, Kabupaten Bondowoso.

 

Pada sambutannya, menteri PDTT memberikan apresiasi Polres Bondowoso yang menginisiasi program "Sapa Warga, Bina Desa". Pelaksanaan program ini adalah selain mendekatkan diri kepada masyarakat untuk mendengar secara langsung aspirasi masyarakat, juga menjadikan Jalinan Tali Silaturahmi antara Polri dan Pemerintah Daerah dengan Masyarakat.

 

Dalam pelaksanaannya diawali dengan kegiatan Sholawat Munajat dan doa untuk Keselamatan Bangsa dan Negara serta Kepolisian Republik Indonesia (Polri). Kemendes PDTT, Abdul Halim Iskandar mengucapkan, terima kasih atas dukungan para Ulama dan Tokoh Masyarakat, termasuk Pemerintah Daerah terhadap program Kemendes PDTT yang di kawal oleh institusi Kepolisian dan juga bisa melaksanakan kegiatan Sholawat dan Munajat sekarang ini.

 

"Saya sangat mengapresiasi kegiatan "Sambang Sapa Warga" yang di kemas dalam Sholawatan, baru pertama kali ini ada di Indonesia," kata Abdul Halim Iskandar.

 

Dengan program tersebut Kapolres dan Dandim dapat merangkul dan dekat dengan warganya, beserta para warga Nahdiyin dan pengurus NU.

 

"Kami akan memberikan Penghargaan kepada Kapolres, Dandim dan ketua PCNU Bondowoso, agar hadir pada tanggal 2 Desember 2022 nanti untuk menerima Penghargaan dari Kemendes PDTT, karena kepeduliannya terhadap Pembangunan dan Kemajuan warga Desanya," ujar Menteri PDTT.

 

Pada kesempatan itu juga, Menteri PDTT sangat terharu atas partisipasi dan support para Ulama dengan Santri, melalui Shalawat Munajat dan Doa terhadap Kepolisian di tengah kepercayaan publik yang sedang menurun.

 

"Adapun Kegiatan Shalawat Munajat ini diselenggarakan dengan tujuan untuk memberikan kesempatan masyarakat untuk mengeluarkan Uneg-uneg atau Aspirasi, ini adalah langkah tepat Polri dan Pemerintah, khususnya Kabupaten Bondowoso, karena akan menampung segala yang disampaikan oleh masyarakat demi kemajuan untuk di Kabupaten Bondowoso," pungkas Menteri PDTT.(Bertus).