Progres Penutupan Total Flyover Jalan Raya Aloha , Pelaksana Menunggu Informasi Dari BBPJN VII ..?
Sidoarjo,Radarhukumpos.com - Progres Pelaksana Pemasangan Erection Girder Penyangga Flyover Aloha segera dilakukan. Girder ini nantinya akan menyambungkan Jalan Layang Aloha yang sudah hampir Tersambung dan segera Rampung. Mengenai rencana Penutupan Total Jalan Raya Aloha, pelaksana proyek Flyover pun angkat bicara.
Manager Kontruksi Nindya Karya Sadikin membenarkan ada sejumlah Girder yang akan segera dipasang. Namun pihaknya menjelaskan, bahwa waktu Pemasangan itu masih belum bisa dipastikan
"Belum ada tanggal pastinya. Nanti akan kami berikan informasi yang pasti melalui Humas Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN VII)," kata Sadikin ketika dihubungi oleh awak media, Selasa (22/08/2023).
Sadikin mengakui telah beredar informasi di media sosial tentang rencana Pemasangan Erection Girder, yang akan diiringi dengan Penutupan Total Jalan Raya Aloha pada 24-26 Agustus 2023.
Jalan Raya Aloha Bakal Tutup Total, saat Pemasangan Girder Flyover, mulai kapan, masih menunggu informasi dari BBPJN VII ..?
"Tadi sudah diklarifikasi dari pihak kami, terkait Update Pekerjaan Pembangunan Flyover Aloha itu nanti bisa didapatkan satu pintu melalui Humas Balai BPJN," ujarnya.
Artinya, dia sendiri belum bisa memastikan, kapan Pemasangan Erection Girder itu, akan dilaksanakan disertai dengan Rekayasa Pengalihan Arus di Jalan Raya Aloha, agar Proyek tersebut tidak membahayakan Pengguna Jalan. Dia hanya memastikan, bahwa Pemasangan itu akan tuntas bulan ini.
"Insyaallah Pemasangan ditargetkan Bulan ini selesai," tandas Sadikin.
Sebelumnya, KBO Satlantas Polresta Sidoarjo Iptu Heri Nugroho menegaskan, bahwa rencana Penutupan Total Jalan Raya Aloha pada 24-26 Agustus 2023 itu tidak benar.
Guna untuk menghindari Jalan Aloha. akan ada Rekayasa Lalulintas Selama dalam Pemasangan Bore Pile Flyover berlangsung.
Sebab, berdasarkan hasil pertemuan penanggung jawab Proyek bersama Satlantas Polresta Sidoarjo, Pelaksanaan Pemasangan Girder itu tidak sampai memakan waktu 3 Hari.
"Rencana Pemasangan Erection Girder tersebut pada Malam Hari, rencananya mulai Pukul 22.00 WIB hingga selesai. Pemasangan itu hanya semalam. Jadi tidak benar kalau dilakukan selama 3 hari," kata Heri.
Dia memastikan pada saat Pelaksanaan Pemasangan Erection Girder dilaksanakan, pihaknya akan menerjunkan sejumlah Personel, untuk melakukan Rekayasa Lalulintas di sepanjang Jalan Raya Aloha.
"Nanti pada saat Pemasangan Erection Girder akan dilakukan Pengalihan Arus Lalulintas, dari arah Waru akan Dibelokkan ke kiri, ke Arah Jalan Juanda. Kemudian Putar Balik ke Jalan Frontage. Rencananya akan disiapkan beberapa anggota untuk Pengaturan Lalulintas," pungkas Heri.
(Red/Bertus).