Perintah Harian Ketua Umum BRPN.
Jakarta,Radarhukumpos.com - Mengingat jumlah anggota BRPN sudah tersebar di 11 Negara,38 Provinsi,187 Kabupaten kota,214 Kecamatan 159 Kelurahan dan 102 Dusun, pada Jum'at (15/9/2023).
Karena mengingat Massa Struktural BRPN sudah mencapai 3.366 Orang dan Massa Non-Struktural nya sudah mencapai 11.567 orang, bahkan dalam waktu yang sangat singkat ini, sudah berhasil masuk di 20 Besar Kelompok Relawan Pendukung Bapak Prabowo. Maka sudah barang tentu, ini mengundang perhatian beberapa Kelompok Relawan lain. Pada kenyataan, selanjutnya hal tersebut tentunya akan menciptakan pertanyaan yang beragam pada banyak Kelompok Relawan.
Saya menyadari betul tentang ini dan saya sangat paham betul Konsekuensi dari semua ini.
Karena dari waktu ke waktu, BRPN sudah berusaha dilemahkan dengan beberapa orang yang Membelot ke Relawan lain dan mencoba Menduplikasi Kepengurusan BRPN, baik sejak dari DPP hingga PAC.
Tetapi syukur Alhamdulillah dari waktu ke waktu itu pula, BRPN selalu berhasil Lolos dan bahkan BRPN semakin Bertambah Kuat dan penyebarannya semakin Bertambah Luas.
Terlepas dari keberhasilan BRPN meloloskan diri dari upaya Pelemahan - Pelemahan tersebut, sejak sekarang kita sepatutnya lebih Meningkatkan Kewaspadaan dan Kehati - hatian kita, bahwa kedepan Upaya - upaya Pelemahan seperti itu akan selalu ada dan akan terus dilakukan ke BRPN.
Pola - pola Pelemahan nya akan semakin Sistematis dan Alasan - alasan yang digunakan nya pun akan semakin Variatif.
Memang, BRPN ibarat bayi yang baru lahir, tetapi tak bisa di pungkiri Eksistensi BRPN sudah mulai diperhitungkan.
Sebetulnya kalau kita menyadari sungguh - sungguh, BRPN ini memiliki banyak Kelebihan dibanding dengan Kelompok Relawan lain, misalnya yaitu selain memiliki Struktur Kepengurusan yang sangat Komplit, selain Program Strukturisasi yang Masiv, hingga ke Akar Rumput BRPN itu dibekali dengan SK Kementerian Hukum dan Ham.
Bahkan fakta di banyak tempat jarang yang memilikinya, dan hal ini tentunya membuat Legal Standing BRPN ini sebenarnya terbilang Cukup Kuat. Meski begitu BRPN itu seperti layaknya yang lain, selalu tidak sempurna, kekurangan di sana sini akan tetap ada.
Untuk itu BRPN akan terus berproses secara alami, BRPN akan terus tidak hanya menggali sumber - sumber Pembiayaan Logistik, tidak hanya mendekati pihak - pihak yang berpotensi Mengendorse Elektoral BRPN, tetapi BRPN juga akan terus mengadakan Evaluasi secara Intensif terhadap kekurangannya.
Tidak hanya terbatas pada Perombakan Struktur di Daerah yang Terindikasi Pragmatis, tetapi akan sampai menyentuh Restrukturisasi pada keanggotaannya yang Oportunistik.
Jujur, Pilpres sekarang adalah Pilpres yang penuh nuansa pesta, bukan cuma kemeriahan dan hingar bingarnya yang terasa, tetapi juga Aroma Perputaran uangnya juga Semakin Kental.
Kondisi ini akan menjadi momentum dari berbagai pihak untuk meraup kesempatan, bukan cuma para Caleg dan Petinggi Negeri, tetapi juga termasuk para Relawan Relawan yang berpikiran sempit.
Semua nya saling mempantaskan diri, semuanya saling berlomba - lomba bersolek agar terlihat seksi, bahkan semuanya saling berebut Konstituen, hingga pada titik yang paling ekstrim. Maka akhirnya tidak jarang mereka saling memakan sesama Kelompok Relawan, padahal keduanya, padahal ketiganya dan padahal keempatnya merupakan Satu Kelompok yang memiliki tujuan yang sama.
Pak Prabowo Subianto adalah orang baik dan Pak Prabowo adalah sosok yang paling tepat untuk Memimpin Bangsa ini, maka tidak elok kemudian, apabila kita mencari Keuntungan Finansial atas nama Perjuangan.
Pun, tidak bijak pula kita mencari suksesi atas nama Loyalitas dan Dukungan.
Ayo kita Bergerak, ayo kita Berjuang dan ayo kita Kawal Pak Prabowo Subianto hingga menjadi Pemenang.
Nasib Anak Cucu kita ke depan ditentukan oleh Perjuangan kita dan Nasib Bangsa ini, kedepan ditentukan oleh Sikap dan Pilihan kita.
Oleh karena itu, saya menghimbau kepada seluruh anggota BRPN dimanapun berada, agar selalu Kompak dan Konsisten pada Jalur Perjuangan BRPN.
Jangan mau diadu domba oleh orang - orang yang tidak bertanggung - jawab, jangan mau dipecah belah oleh iming iming Pemenuhan Logistik dan Finansial dan jangan mudah terpengaruh oleh Provokasi - Provokasi beberapa pihak yang Memutar Balikan Fakta dan Kenyataan.
Tetaplah SATU KOMANDO, Rapatkan Barisan dan Terus Berjuang untuk Pak Prabowo Subianto, untuk Indonesia..untuk Nusantara..
Merdekaaaa…!!! ," pungkas Sutrisno (Ketua Umum BRPN).
(Red/Bertus).