DPW A-PPI JATIM Semakin Kokoh Siap Lakukan Restrukturisasi.
Surabaya,Radarhukumpos.com – Banyak bermunculan perusahaan Media di Surabaya, sehingga perlu adanya satu pemahaman Etika antar sesama Media, bahkan di Bidang Wartawan pencari berita.
Sehingga perlu Lintas Media untuk bergabung dalam Wadah Media DPW A-PPI Jawa Timur. Oleh karena bisa menampung aspirasi seputar kewartawanan, maka bisa segera bergabung untuk di wilayah Hukum Jawa Timur, di DPW (Dewan Pimpinan Wilayah) A-PPI (Asosiasi Pewarta Pers Indonesia) dan kini sedang merestrukturisasi kepengurusan.
Oleh sebab itu, Beberapa hari lalu melakukan Rapat Konsolidasi beberapa insan Media yang tergabung di Wadah Organisasi DPW A-PPI Jawa Timur yang bertempat di Caffe KEDAI KPK /CAFFE ROLAQ Jln. Karah No : 4, Kecamatan Jambangan, Surabaya Jawa Timur, pada hari Sabtu (21/10/2023) yang lalu.
Kegiatan Rapat Koordinasi Restrukturisasi yang dipimpin langsung oleh Ketua DPW A-PPI Jawa Timur Bapak Asfan Mukhlis didampingi oleh Wakil Ketua DPW Jawa Timur Bapak Bertus L.R Lasut dan turut dihadiri oleh Sekjen DPP A-PPI Pusat Bapak Agus Dwi Darmaji, S.H.
"Sehingga momentum Restrukturisasi ini guna untuk saling menguatkan diantara jajaran pengurus DPW A-PPI Jawa Timur dan DPD A-PPI maupun DPC A-PPI untuk menyikapi program kerja kedepan nantinya, baik dalam jangka pendek, menengah dan panjang.
Terkait Restrukturisasi ini guna memantapkan komitmen bersama dengan para anggota perwakilan Media yang telah tergabung, guna memastikan mewakili Media masing-masing dan Loyalitas terhadap A-PPI Jawa Timur.
Rapat koordinasi pengurus inti DPW A-PPI Jawa Timur sepakat bersama tersebut akan ditindaklanjuti dengan Pemberitahuan kepada para anggota DPD A-PPI Kabupaten/Kota Jawa Timur.
Dalam hal ini Asfan Mukhlis Ketua DPW A-PPI Jawa Timur mengatakan, bahwa sebagai implementasi dari Kami adalah Wartawan atau Jurnalis DPW A-PPI Jawa Timur, yakni individu idealis membangun Jurnalistik Sehat yang berdasarkan UU Nomor : 40 Tahun 1999 Tentang PERS dan UU Nomor : 14 Tahun 2008 Tentang Keterbukaan Informasi.
Oleh sebab itu, setiap menjalankan Tugas Jurnalistik para Wartawan di manapun dalam menjalankan fungsinya, maka Kami sangat bangga dan menjunjung tinggi nilai-nilai Kaidah dan Kode Etik Jurnalistik, Ethos Kerja, Koordinasi, Investigasi dan Verifikasi sebelum mempublikasikan suatu Artikel, Opini dan Berita.
Sehingga penyajian Berita menjadi informasi yang Akurat, baik dalam Tata Letak Penulisan kalimat kata-perkata, maupun dalam hal penggunaan Tata Gaya Bahasa.
Asfan Mukhlis menambahkan, dalam Rapat Konsolidasi DPW A-PPI Jawa Timur ada beberapa poin terangkum, diantaranya adalah:
1. Berupaya menghilangkan tentang masih adanya wartawan tanpa surat kabar.
2. Diupayakan setiap 3 bulan sekali melakukan kunjungan kerja ke Daerah Kabupaten/Kota.
3. Bersilaturahmi anjang sana ke kantor Media Redaksi atau Perusahaan PERS.
Adapun hal ini saya dahulukan untuk program kerja Kami DPW A-PPI Jawa Timur ini," kata Ketua DPW A-PPI Jawa Timur Asfan Mukhlis.
Sementara Bapak Sukoto Pimpinan Media Pojok-Kiri yang sebagai Dewan Penasehat DPW A-PPI Jawa Timur menyebut, perbanyak jalinan kerja disemua instansi dan juga jalinan Kemitraan dengan Pemerintah maupun non Pemerintah.
Dan perbanyak malaksanakan Pendidikan maupun Pelatihan Jurnalistik, itu sangat penting. Disamping itu Aktifitas dari pengurus harus juga Aktif, mampu untuk menghidupkan Organisasi A-PPI yang Berkesinambungan," tutur Sukoto Dewan Penasehat.
Kegiatan Konsolidasi DPW A-PPI Jawa Timur yang juga dilakukan pemilihan Ketua Bidang Hukum dan anggota Divisi Hukum diantaranya adalah:
1. Ketua Bidang Hukum, Bapak DWI HERI MUSTIKA, S.H.
2. Anggota, Bapak ANTON HERY WIBAWA, S.H.
3. Anggota, Bapak FARIJI, S.H.
4. Anggota, Bapak MOH. HASAN, S.H, M.H.
5. Anggota, Bapak MUHAMMAD SA, S.H, C.NSP.
6. Anggota, Bapak SUPONO, S.H.
Dalam hal ini Dwi Heri Ketua Bidang Hukum ingin A-PPI bisa bermanfaat bagi orang lain, kurangnya adab yang senior terhadap yunior. Bahkan semua proses tidak menghianati hasil, maka pengurus DPW A-PPI Jawa Timur harus semangat. Maka yang namanya organisasi jangan berharap keuntungan, perbanyak Sosial.
Maka dengan harapan kedepannya harus semangat. Mengingat tanggung jawab besar tidak untuk wah wahan atau gagah-gagahan, kita ini mendapat amanat. Sehingga hati-hati dalam membawa A-PPI jangan sampai salah jalan, karena wartawan itu identik dengan Pemerasan oleh oknum dan oleh karena itu tolong dihindari hal Pemerasan," ungkap Dwi Heri Mustika, S.H Ketua Bidang Hukum.
Sementara Anton Hery Wibawa, S.H anggota Bidang Hukum menambahkan, bahwa yang perlu untuk para pengurus adalah Penguatan Team DPW A-PPI Jawa Timur dan jajarannya. Filter utama dalam penerimaan anggota Media atau Wartawan adalah wajib diseleksi dengan cermat dan teliti.
Diharapkan minimal punya Akte Pendirian dan Berbadan Hukum. Semua kegiatan atau penugasan perlu untuk ada Perumusan Kerjasama yang baik antar Pengurus dan anggota," tandas Anton Hery Wibawa, S.H Anggota Divisi Hukum DPW A-PPI Jawa Timur.
(Red/Bertus).