Ditpolairud Polda Jatim Libatkan 4 Kapal Patroli Amankan Jalur Perairan Jelang WWF ke-10 di Bali.
Surabaya,Radarhukumpos.com – Direkorat Kepolisian Perairan dan Udara (Ditpolairud) Polda Jawa Timur menerjunkan seluruh personel dengan kekuatan penuh, termasuk yang ada di Satuan Wilayah untuk memaksimalkan kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD).
KRYD ini untuk mengimbangi Operasi Puri Agung 2024 oleh jajaran Polda Bali dalam memberikan Pengamanan World Water Forum (WWF) atau forum Sektor Air ke. 10 yang akan digelar pada 18-24 Mei 2024 di Pulau Dewata, Bali.
Hal tersebut seperti yang disampaikan oleh Direktur Kepolisian Perairan dan Udara (Dirpolairud), Kombes Pol Arman Asmara Syarifuddin, S.H, S.I.K, yang melalui Kabagbinopsnal Ditpolairud AKBP Yanuar Herlambang, S.E, S.H usai melakukan Pengecekan Personel dan Armada Operasional di Pelabuhan Tanjungperak, pada hari Jumat (10/5/2024).
AKBP Yanuar Herlambang mengatakan, bahwa Ditpolairud Polda Jawa Timur selain Mengerahkan Personel di Jajaran Wilayah, juga melibatkan 4 Kapal Patroli Pengamanan, guna kelancaran kegiatan jelang WWF di Bali.
“Ada 4 Kapal Patroli kita libatkan, untuk Patroli Pengamanan di Wilayah Perairan yang ada di Jawa Timu,” tutur AKBP Yanuar Herlambang.
AKBP Yanuar Herlambang mengungkapkan, bahwa di Wilayah Jawa Timur terdapat banyak Wilayah Perairan yang dapat digunakan untuk menuju ke segala Pulau, termasuk Pulau Bali.
Untuk itu lanjut AKBP Herlambang, bahwa sebagai bentuk dukungan kegiatan jelang WWF yang menunjuk Indonesia sebagai Tuan Rumah yang digelar di Pulau Bali, maka dipandang perlu oleh Ditpolairud Polda Jawa Timur untuk mengimbangi dalam rangka Mengamankan dan suksesnya jelang WWF tersebut.
“Indonesia telah menjadi Tuan Rumah bagi World Water Forum (WWF) Forum Sektor Air terbesar di Dunia, maka menjadi tugas Polri dalam Menjamin Keamanan kegiatan tersebut, termasuk Polda Jawa Timur,” ujar AKBP Yanuar Herlambang.
AKBP Yanuar Herlambang mengungkapkan, bahwa Forum ini merupakan ajang penting yang mempertemukan peserta dari berbagai Sektor, Tingkatan dan Bidang, akan dihadiri oleh 33 Kepala Negara dan 190 Menteri dari 180 Negara.
Salah satu sasaran dalam kegiatan yang ditingkatkan tesebut, adalah Mengantisipasi adanya Tindakan Kriminal ataupun yang berniat Mengacaukan jalannya jelang WWF di Bali.
“Kami Gelar Patroli Perairan dengan Kekuatan Penuh, termasuk Pemeriksaan di beberapa Pelabuhan yang ada di Jawa Timur, termasuk Pelabuhan Tradisioanal yang juga ada Akses untuk ke Pulau Bali,” terang AKBP Yanuar Herlambang.
Bahkan dijelaskan oleh AKBP Herlambang, beberapa Pelabuhan yang menjadi sasaran KRYD, diantaranya Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, pelabuhan Jangkar Situbond, Pelabuhan Mayangan Probolinggo, Pelabuhan Ketapang dan Pelabuhan Tanjungwangi di Banyuwangi dan beberapa Pelabuhan Tradisional.
“Pengawasan terhadap Kapal Penumpang yang menuju ke Bali, akan lebih kami maksimalkan,” tandas AKBP Yanuar Herlambang.
AKBP Yanuar Herlambang berharap, Event Internasional ini dapat berjalan Sukses dan menunjukkan kepada Dunia, bahwa Indonesia adalah Tuan Rumah Terbaik.
Namun sebelumnya WWF tersebut juga pernah digelar di Jepang dan Korea Selatan sebagai Tuan Rumah, kini Indonesia dinilai berhasil dalam Tata Kelola Air dan menjadi contoh Keberhasilan Memanfaatkan Air dan segala potensinya, maka jelang WWF ke 10 ini Indonesia ditunjuk sebagai Tuan Rumah," pungkas Kabagbinopsnal Ditpolairud Polda Jawa Timur AKBP Yanuar Herlambang, S.E, S.H mendampingi Dirpolairud Polda Jawa Timur Kombes Pol Arman Asmara Sarifuddin, S.H, S.I.K. (Red/Staind/Bertus).