Ditresnarkoba Polda Jatim Gelar Road Show Upaya Cegah Tangkal Penyalahgunaan Narkotika.
Gresik,Radarhukumpos.com – Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) kembali menggelar Road Show dalam rangka Mencegah Generasi Penerus Bangsa Terjebak dalam Lingkaran Narkoba.
Kali ini dengan menggandeng Forkopimda Kabupaten Gresik dan mengundang Pelajar dari berbagai Sekolah di 10 Kabupaten dan Kota, Ditresnarkoba Polda Jawa Timur menggelar Sosialisasi di Gedung Wahana Ekspresi Poesponegoro Gresik, pada hari Selasa (21/5/2024) kemarin.
Adapun Pelajar yang hadir dari Surabaya sebanyak 58 Sekolah, Gresik 30 Sekolah, Lamongan 35 Sekolah, Tuban 28 Sekolah, Bojonegoro 22 Sekolah, Bangkalan 21 Sekolah, Sampang 19 Sekolah, Pamekasan 19 Sekolah dan Sumenep 18 Sekolah.
Dari jumlah keseluruhan 250 Sekolah dan sedikitnya sebanyak 500 Pelajar, sebanyak 250 Guru pendamping turut hadir mengikuti kegiatan Road Show Ditresnarkoba Polda Jawa Timur, yang bertujuan untuk Sosialisasi Membangun Daya Cegah dan Daya Tangkal Penyalahgunaan Narkotika.
Sementara Direktur Reserse Narkoba (Dirresnarkoba) pada Direktorat Reserse Narkoba Polda Jawa Timur Kombes Pol Robert Da Costa mengatakan, bahwa Road Show dalam Mensosialisasikan Bahaya Narkoba kepada Generasi Muda. Namun hal ini sebelumnya juga sudah dilaksanakan di beberapa Wilayah di Jawa Timur.
“Sosialisasi ini merupakan upaya Polda Jawa Timur ini untuk Menciptakan Generasi Bangsa yang Bersih dari Narkoba, yang terutama bagi para Pelajar,” ungkap Kombes Pol Robert Da Costa, pada hari Selasa (21/5/2024) kemarin.
Apalagi Anak-anak yang masih Sekolah, kata Kombes Pol Robert Da Costa dan saat ini sering menjadi Sasaran para Bandar Narkoba, karena mereka mudah dipengaruhi.
Untuk itu Kombes Pol Robert mengatakan, sehingga Ditresnarkoba Polda Jawa Timur menggandeng Forkompimda dan pihak Sekolah untuk melakukan Sosialisasi tentang Bahaya Narkoba.
Didalam Sosialisasi tersebut, Narasumber juga menyampaikan, bagaimana para Bandar Membujuk Generasi Muda untuk Terjerumus kedalam Jurang Peredaran Narkoba.
Dengan Sosialisasi kepada para Pelajar dan Guru bisa mengetahui cara Bandar Membujuk dan Merayu untuk Memakai Narkoba.
“Dengan mengetahui cara yang Licik dari para Bandar Narkoba ini, maka kita harapkan Anak – anak kita bisa melakukan Pencegahan dan tidak sampai Salah Jalan,” tutur Kombes Pol Robert Da Costa.
Sementara itu pada kesempatan yang sama, dalam hal ini Bupati Gresik Fandi Ahmad Yani mengucapkan terima kasih kepada Polda Jawa Timur dan Polres Gresik, sebab Polri telah menjadikan Kabupaten Gresik sebagai Tuan Rumah Sosialisasi ini.
“Artinya, kita masih diberi Perhatian oleh Polri dalam hal ini Polda Jawa Timur dan Polres Gresik agar menjadi Kota yang Bebas dari Narkoba,” kata Bupati Gresik yang akrab disapa Gus Yani.
Ia pun juga menjelaskan, pihaknya sudah melakukan Kerjasama dengan Polres Gresik dan BNN Kabupaten Gresik untuk melakukan Tes Urine secara Berkala, terutama pada di Lingkungan Pemerintahan dan juga kalangan Pelajar SMA.
Hal ini kata Gus Yani adalah dalam rangka Komitmen Pemerintah Kabupaten Gresik dalam Memerangi Narkoba, sehingga agar Kabupaten Gresik bisa Bebas dan Bersih dari Peredaran Narkoba.
“Sehingga kita akan memulai dari Lingkungan Pemerintahan Kabupaten Gresik, untuk itu kita sudah melakukan Kerjasama dengan pihak Polres dan BNN Kabupaten Gresik untuk melakukan Tes Urine Secara Berkala,” jelas Gus Yani.
Kepada ratusan Pelajar yang hadir, Gus Yani juga berpesan tentang Bahaya Narkoba dan Pergaulan Bebas.
Bupati Gresik berpesan, ketika ingin menjadi orang yang sukses jangan pernah mencoba Narkoba dengan alasan apapun.
“Kita tadi juga menyampaikan, bahwa boleh Nakal tapi jangan sampai Salah Jalan, untuk itu "Stop Narkoba" tanpa Negoisasi apapun, karena Narkoba tentu bisa menjadi sesuatu enghalang bagi Generasi Penerus Bangsa,” pungkas Bupati Gresik Fandi Ahmad Yani.
(Red/Staind/Bertus).